Langkawi Legendary Ride 2022 Hadirkan 1.800 Pesepeda Amatir Dunia

GLOBALMEDAN.COM, MEDAN – Sebanyak 1.800 pesepeda amatir dunia ditargetkan akan turut meriahkan Langkawi Legendary Ride (LLR) 2022 pada 10 Septermber mendatang.

Angka peserta yang diprediksikan melonjak naik tahun ini berbekal pengalaman pada LLR 2019 hingga mencapai 1.000 peserta.

Chief Executive Officer Langkawi Development Authority, Nasaruddin Abdul Muttalib, mengatakan, setelah terkendala wabah COVID-19, pihaknya kini akan menggelar kembali edisi kedua Langkawi Legendary Ride 2022.

“LLR kali ini diprediksikan mampu menghadirkan pesepeda amatir dari belahan dunia untuk berpartisipasi memeriahkan acara tersebut,” ungkap Nasaruddin dalam keterangan tertulis diterima redaksi Rabu (3/8/2022).

Menurutnya, rasa optimis itu diperkuat lantaran Pulau Langkawi dikenal memiliki keindahan alam yang eksotik sehingga mampu mencuri perhartian pengunjung.

“Karakter alam Pulau Langkawi sangat bersahabat bagi wisatawan. Sebab itu, daerah ini menjadi pilihan yang tepat untuk menggelar even bersepeda skala internasional sekaligus sebagai usaha untuk memulihkan ekonomi sektor pelancongan Pulau Langkawi,” tuturnya.

Sementara itu, Azura Zainol Abidin dari Tough Gorilla selaku Event Organizer Lengendary Ride Langkawi menambahkan, Langkawi siap menjadi tujuan wisata bersepeda (cyclowisata) terkemuka di Malaysia.

Acara bersepeda ini bisa diikuti semua tingkat pesepeda dengan tiga jarak yang berbeda. Pertama Legendary Ride dengan jarak tempuh 101 kilometer, Eagle Ride (60 Kilometer) dan Mahsuri Ride (30 kilometer).

Start ketiga kategori akan diadakan di Dataran Marmar, Langkawi. Kegiatan ini didukung oleh Langkawi Development Authority (LADA), Tourism Malaysia, dan Pemerintah Negara Bagian Kedah.

Tak lupa juga Azura Zainol Abidin mengucapkan terima kasih atas perhatian serta dukungan rakan media di Medan, yang turut membantu mempromosikan kegaitan Langkawi Legendary Rade 2022 melalui pemberitaan.

“Kami menyadari, bersepada merupakan olah raga yang banyak disukai oleh masyarakat di Indonesia khususnya kota Medan. Karena itu, event ini sangat cocok diikuti sekaligus memberikan pengalaman menarik bisa berkumpul bersama dengan para pesepeda dunia,” tutur Azura.

Dia juga mengucapkan terima kasih kepada Hishamuddin Mustafa, yang telah membantu membangun komunikasi antar panitia dengan para media di Medan demi kesuksesan LLR 2022.

Mantan Direktur Malaysia Tourism Medan Hishamuddin Mustafa menambahkan, LLR 2022 menjadi fokus perhatian pesepeda dan pelancong dari seluruh dunia karena diadakan di Pulau Langkawi dengan rute meyusuri destinasi wisata unggul di Malaysia.

“Pulau Langkawi menjadi contoh dibukanya wisata pasca pandemi pada April. Sekarang menjadi tujuan utama karena Pulau Langkawi memiliki eksotika,” ujarnya.

Ia berharap, LLR bertujuan memperkuat citra Langkawi sebagai tujuan wisata olahraga utama di Asia tersebut, dapat direkomendasikan kepada berbagai komunitas pesepeda di Medan Sumatera Utara, Indonesia, untuk ikut memeriahkan LLR 2022.

“Sewaktu bertugas di Medan saya aktif mengikuti kegiatan gowes bersama dengan pelbagai komunitas sepeda di Medan. Saya harap kegiatan LLR 2022 ini dapat menarik minat para pesepeda di Medan,” katanya.

Hishamuddin Mustafa juga mengucapkan terima kasih atas perhatian para media di Medan yang sudah dianggapnya sebagai keluarga untuk turut membantu memberitakan LLR 2022.

Dia berharap dapat terus melibatkan para awak media di Medan dipelbagai kegiatan pariwisata di negara tersebut.

Adapun media dari Medan yang diundang untuk meliputi kegiatan LLR 2022 ini antara lain, Muhammad Faisal dari Harian Waspada, Oki Lenore dari Harian SIB, Rizanul dari media online Pagi Medan dan Ade Ardianta Harahap dari Medan Talk.

“Semoga kami dapat membawa para awak media satu persatu secara bergantian dalam kesempatan kegiatan lainnya,” tutup Hishamuddin Mustafa. (swisma)