GLOBALMEDAN.COM, MEDAN – Tim Gabungan Pemko Medan terus melakukan pemantauan dan pencegahan asmara subuh yang kerap dilakukan masyarakat Kota Medan khususnya muda mudi di bulan suci Ramadhan, Sabtu(9/4). Selain untuk mencegah dan menghilangkan kebiasaan tidak baik masyarakat yakni asmara subuh, kegiatan ini dilakukan untuk memastikan agar masyarakat yang menjalankan ibadah dapat lebih tenang.
Sesuai arahan Wali Kota Medan Bobby Nasution ketika memimpin Apel kemarin (3/4), Pemantauan ini merupakan tugas dan tanggung jawab kita bersama yang harus dilakukan guna dapat menghilangkan tradisi muda mudi yang sangat bertolak belakang karena dapat menghilangkan nilai puasa itu sendiri dan nilai kepantasan bermasyarakat.
Sebelum melaksanakan Pemantauan dan pencegahan asmara subuh, Tim Gabungan yang terdiri dari Aparat Keamanan Polrestabes Medan dan Kodim 02/01 BS, Yonmarhanlan I/Belawan, Denpom 1/5 Medan danLanud Soewondo serta Satpol PP, Dishub, Dinas Kominfo dan Pihak Kecamatan ini mengikuti apel yang dipimpin Camat Medan Sunggal Odie Batubara di halaman ex Petronas, Jl Gagak Hitam/Ringroad, Medan Sunggal.
Dalam arahannya Pimpinan apel meminta kepada seluruh tim gabungan untuk mengikuti instruksi Wali Kota Medan dalam bertugas agar mengedepankan tindakan persuasif dan edukasi. Sehingga kebiasaan masyarakat yang tidak baik di bulan Ramadhan dengan melakukan aktifitas asmara subuh dapat berkurang dan hilang.
“Kegiatan ini kita lakukan untuk mencegah dan menghilangkan kebiasaan ataupun tradisi masyarakat yakni asmara subuh. Tetap kedepankan tindakan persuasif dan humanis,” Kata Camat Medan Sunggal.
Usai apel Tim Gabungan melakukan pemantauan dan pencegahan asmara subuh di sepanjang jalan Gagak Hitam/Ringroad. Selain itu mobil Informasi Dinas Kominfo Medan dan mobil Polrestabes Medan melakukan patroli guna memastikan tidak adanya aktivitas asmara subuh.Diharapkan kegiatan ini dapat membuat efek jera masyarakat yang melakukan asmara subuh sehingga kota Medan dapat kondusif dan keberkahan bagi Kota Medan dapat terwujud.(rizky)