Dispenda
Iklan jasa raharja
Iklan sari mutiara lebaran

Memprihatinkan, Kunjungan Wisman ke Sumut Februari 2022 masih Nihil

GLOBALMEDAN.COM, MEDAN-Selama Februari 2022 tidak ada wisatawan mancanegara (wisman) yang berkunjung ke Sumatera Utara. Kondisi ini sama dengan Januari 2022, dimana jumlah wisman yang berkunjung juga 0.

Data di Badan Pusat Statistik ( BPS) Sumut, Tingkat Penghunian Kamar (TPK) hotel berbintang di Sumatera Utara pada Februari 2022 rata-rata 38,65 persen, atau turun 3,97 poin dibanding Januari 2022 yang sebesar 42,62 persen.

“Rata-rata lama menginap tamu asing dan tamu Indonesia pada hotel berbintang selama Februari 2022 sebesar 1,37 hari, turun 0,04 poin dibanding Januari 2022,” kata Kepala BPS Sumut Nurul Hasanudin SST M Stat, Sabtu (2/4/2022).

Disebutkannya jika dibandingkan dengan bulan yang sama tahun sebelumnya, TPK Februari 2022 naik 2,07 poin dari 36,58 persen Februari 2021 menjadi 38,65 persen pada Februari 2022.

Sedangkan TPK hotel non bintang di Sumatera Utara pada Februari 2022 rata-rata 28,61 persen, atau naik 0,14 poin dibanding Januari 2022 yang sebesar 28,47 persen.

Pada Februari 2022, TPK tertinggi terjadi pada hotel non bintang kelas 3 yaitu mencapai 32,87 persen, sedangkan TPK hotel terendah terjadi pada hotel kelas 2 yang hanya mencapai 24,36 persen.

Jika dibandingkan dengan TPK Januari 2022 hotel kelas 1 mengalami kenaikan sebesar 6,16 poin dan hotel kelas 4 naik sebesar 0,28 poin.

Sementara itu hotel kelas 2 dan kelas 3 masing-masing mengalami penurunan 1,72 poin dan 0,34 poin.

Sementara itu jumlah penumpang domestik yang berangkat dari Sumatera Utara melalui Bandara Internasional Kualanamu selama Februari 2022 tercatat 137.536 orang, turun 14,79 persen dibanding Januari 2022 yang tercatat 161.417 orang.

Secara kumulatif jumlah penumpang yang berangkat Januari-Februari 2022 mencapai 298.953 orang,naik 16,08 persen dibanding dengan periode yang sama tahun 2021 sebesar 257.533 orang.

Di sisi lain, penumpang domestik yang datang ke Sumatera Utara pada Februari 2021 mencapai 142.432 orang, atau turun dibanding bulan sebelumnya sebanyak 228.380 orang.

Selama Januari-Februari 2022 penumpang domestik yang datang mengalami kenaikan sebesar 60,98 persen dibanding periode yang sama tahun sebelumnya, yaitu dari 230.353 orang menjadi 370.812 orang.

Penumpang angkutan udara tujuan luar negeri, baik yang menggunakan penerbangan nasional maupun asing, pada Pebruari 2022 sama dibanding dengan bulan yang lalu yaitu 28 orang.

Jumlah penumpang tujuan luar negeri selama JanuariFebruari 2022 sebanyak 56 orang, atau turun 93,45 persen dibanding periode yang sama pada 2021 sebesar 855 orang.

Sementara itu penumpang angkutan udara yang datang dari luar negeri pada Februari 2022 turun sebesar 34,48 persen dibanding Januari 2022, yaitu dari 58 orang menjadi 38 orang.

Jumlah penumpang dari luar negeri selama Januari-Februari 2022 sebanyak 96 orang, atau turun 97,86 persen dibanding periode yang sama tahun 2021 sebanyak 4.491 orang.

Jumlah penumpang angkutan laut antar pulau (dalam negeri) yang berangkat selama Februari 2022 tercatat sebanyak 4.555 orang, turun 43,61 persen dibanding bulan sebelumnya sebanyak 8.078 orang.

Lebih lanjut dipaparkannya, selama periode Januari-Februari 2022 penumpang angkutan laut dalam negeri mencapai 12.633 orang, atau naik 51,02 persen dibanding periode yang sama tahun 2021 yang mencapai 8.365 orang.

Jumlah penumpang yang datang pada Februari 2022 tercatat sebanyak 3.938 orang, atau turun 0,38 persen dibanding bulan sebelumnya sebanyak 3.953 orang.

Selama Januari -Februari 2022 jumlah penumpang yang datang mencapai 7.891 orang, mengalami kenaikan 82,07 persen dibanding periode yang sama tahun sebelumnya yang mencapai 4.334 orang.

Jika dilihat dari transportasi barang melalui laut, selama Februari 2022 angkutan barang antar pulau untuk kegiatan muat barang sebesar 113.857 ton, atau mengalami kenaikan 1.521,20 persen dibanding Januari 2022 sebesar 7.023 ton.

Selama Januari-Februari 2022 mencapai 120.880 ton, atau naik 1.459,74 persen dibanding periode yang sama tahun 2021 sebesar 7.750 ton.

Untuk kegiatan bongkar barang pada Februari 2022 mengalami kenaikan 0,75 persen, dari 218.979 ton pada Januari 2022 menjadi 220.617 ton pada Februari 2022.

Selama Januari -Februari 2022 barang yang dibongkar mencapai 439.596 ton, mengalami penurunan 3,28 persen dibanding periode yang sama tahun sebelumnya sebesar 454.481 ton. ( swisma)