Wisman ke Malaysia Wajib Penuhi Persyaratan Ini

MEDAN— Sejak era pandemi berakhir, Malaysia telah membuka sepenuhnya pintu masuk antarabangsa bagi wisatawan. Wisatawan mancanegara (wisman) tidak perlu melakukan vaksin, uji PCR, dan karantina.

“Namun ada beberapa persyaratan dan dokumen yang wajib dipenuhi dan diisi wisatawan mancanegara, sesuai dengan keputusun mesyuarat dalaman Kementerian Dalam Negeri, Malaysia pada Maret 2023 baru-baru ini,” kata Direktur Tourism Malaysia Medan, Chan Hon Mun dalam keterangan diterima,  Rabu (19/4/2023).

Ia menuturkan, persyaratan tersebut adalah mempunyai paspor atau dokumen perjalanan yang sah untuk memasuki Malaysia.

Mempunyai visa yang sah (bagi warganegara yang memerlukan visa untuk masuk ke Malaysia) dan
memiliki tujuan kunjungan yang jelas.

Kemudian, tidak tercantum dalam daftar Syak Jabatan dan Stolen Lost Travel Document (SLTD). Tidak tergolong sebagai migran yang tidak diingini sebagaimana peruntukan Seksyen.

Akta Imigresen 1959 (Akta 155) (rujuk kepada https://www.imi.gov.my/index.php/perkhidmatan-utama/syarat-kemasukan-ke-malaysia/seksyen-8-akta-imigresen-1959-1963/).

Bukan pemegang Pas Lawatan Sosial (PLS) yang masuk kembali disebabkan pas sebelumnya akan berakhir (u-turn).

Memiliki kemampuan menghidupi diri sendiri (tidak termasuk biaya akomodasi dan tiket pulang pergi sesuai masa tinggal di Malaysia).
– Minimun RM2,000 bagi 14 hari
– Minimum RM4,000 bagi 30 hari
– Minimum RM8,000 bagi 90 hari
(Nota: dalam bentuk wang tunai, cek kembara, kartu debit, kartu kredit, e-wallet yang diiktiraf Bank Negara Malaysia).

Memiliki bukti pemesanan akomodasi (penginapan/tempat tinggal). Memiliki tiket atau kemampuan membiayai kepulangan setelah akhir masa kunjungan di Malaysia.

Chan Hon Mun juga mengungkapkan, Indonesia berada di urutan ke-2 setelah Singapura dengan jumlah kedatangan mencapai 1,4 juta wisatawan bagi tahun 2022.

“Jumlah ini menurun sebesar 9,4 persen dibandingkan masa sebelum pandemi melanda dunia di tahun 2019,” ujarnya.

Chan Hon Mun menjelaskan, sebagai upaya untuk mendongkrak jumlah kunjungan wisatawan khususnya dari Indonesia, Tourism Malaysia Medan akan memperkuat hubungan kerjasama dengan para pelaku industri wisata tanah air, termasuk ASITA, ASTINDO, ASPPI, maskapai penerbangan, dan industri-industri terkait.

Persyaratan wisatawan mancanegara ke Malaysia, dapat juga dilihat melalui website https://www.imi.gov.my/index.php/perkhidmatan-utama/syarat-kemasukan-ke-malaysia/ (swisma)