BI Perluas Digitalisasi, Transaksi Banking Capai Rp3.877,3 Triliun

GLOBALMEDAN COM, MEDAN- Bank Indonesia akan terus memperluas digitalisasi sistem pembayaran untuk mempercepat integrasi ekosistem ekonomi dan keuangan digital termasuk untuk mendorong ekonomi-keuangan inklusif dan pertumbuhan ekonomi.

Hal itu ditegaskan Gubernur Bank Indonesia, Perry Warjiyo saat membacakan hasil

Rapat Dewan Gubernur (RDG) bulanan untuk Desember 2021 secara livestreaming di kanal youtube, Kamis (16/12/2021).

Dalam RDG BI digelar 15-16 Desember 2021 itu Perry Warjiyo menjelaskan transaksi ekonomi dan keuangan digital berkembang pesat seiring meningkatnya akseptasi dan preferensi masyarakat dalam berbelanja daring, perluasan dan kemudahan sistem pembayaran digital, serta akselerasi digital banking.

Ia menyebut, pada November 2021, nilai transaksi Uang Elektronik (UE) tumbuh 61,82% (yoy) mencapai Rp 31,3 triliun dan nilai transaksi digital banking meningkat 47,08% (yoy) menjadi Rp3.877,3 triliun.

Ia juga mengatakan, nilai transaksi pembayaran menggunakan kartu ATM, kartu debet, dan kartu kredit juga mengalami pertumbuhan 8,39% (yoy) menjadi Rp674,9 triliun.

Perry Warjiyo menyatakan Bank Indonesia terus menjaga kelancaran dan keandalan sistem pembayaran, serta mendukung program pemerintah melalui koordinasi dan monitoring uji coba digitalisasi Bantuan sosial (Bansos) 4.0, transaksi keuangan Pemda dan elektronifikasi moda transportasi. (swisma