8 September 2024 / 08:16 WIB
Hut 10 indosat

JNE Berangkatkan Umroh Karyawan dan Pemenang Lomba Content Competition

GLOBALMEDAN.COM, MEDAN – JNE berkomitmen untuk terus berbagi kebahagiaan kepada seluruh masyarakat Indonesia sesuai dengan tagline yang selalu diusung “Connecting Happiness”. Setelah tertahan dua tahun lamanya karena pandemi, perusahaan ini kembali memberangkatkan Ksatria – Srikandi JNE (Karyawan) kloter ke – 3 pada 22 – 30 September 2022.

Keberangkatan itu juga diikuti pemenang lomba JNE Content Competition, pemenang giveaway JNE dan Ria Ricis, serta kurir sepeda West Bike Messenger (WMS).

“Memberangkatkan setiap individu untuk umroh merupakan momen istimewa dan apresiasi dari JNE, maka kami pun ikut merasakan kebahagiaan yang dialami Ksatria dan Srikandi JNE. Setelah dua tahun sempat tertunda akhirnya para pemenang lomba dan karyawan ini dapat diberangkatkan kembali ke tanah suci,” kata Presiden Direktur JNE M. Feriadi Soeprapto dalam keterangan tertulis, Rabu (28/9/2022).

Dijelaskannya, kegiatan tersebut dijalankan sesuai dengan amanah sang ayahanda yang juga pendiri JNE (Alm) H. Soeprapto Soeparno, penggagas umrah gratis bagi para karyawan JNE yang sudah mengabdi kepada perusahaan selama lebih dari 12 tahun.

Disebutkannya, Ksatria dan Srikandi JNE sebanyak 35 orang dari berbagai kantor cabang JNE seperti dari Jakarta, Denpasar, Palembang, Yogyakarta, Solo, Medan, Cilegon. Selain itu 3 pemenang lomba JNE Content Competition, 1 orang dari West Bike Messenger dan 1 pemenang lomba JNEXRiaricis menjadi peserta umroh kloter ketiga yang diadakan JNE. Rangkaian kegiatan ibadah umrah dipandu Ustadz Aqil Muzakki.

“Suasana Kota Mekah begitu luar biasa indahnya, membuat perasaan saya menjadi tersentuh. Seperti mimpi yang menjadi kenyataan, karena jika mengingat Mekah yang tertuju adalah Ka’bah. Di depan Ka’bah saya menangis karena Allah telah mengabulkan do’a dan mimpi saya untuk bisa sampai ke Mekah ini, dan tak luput berdoa demi kemajuan JNE dan menyebarkan kebaikan,” kata Bagus Supriadi, jamaah umrah asal Jember berprofesi jurnalis, pemenang lomba JNE Content Competition.

Hal senada juga diungkapkan Sukawati, jurnalis pemenang lomba JNE Content Competition asal Makassar. Ia mengaku terharu saat pertama kali melihat Ka’bah di Masjidil Haram, di mana kala itu langsung teringat bahwa kesabaran adalah salahsatu kunci hidup untuk menjalani kehidupan.

“Setelah menunggu dua tahun lamanya karena pandemi, saya merasa sangat bersyukur selain umroh kali ini akan digunakan semaksimal mungkin untuk memanjatkan do’a secara langsung di Baitullah untuk kesembuhan orang tua yang sedang sakit,” ujar Sukawati.

Begitupun yang dialami Kusnul Isti Qomah, jurnalis yang terpilih menjadi salah satu pemenang JNE Content Competition 2019.

Ia mengaku selalu berdoa agar diberikan kelancaran dan kekhusukan dalam berumroh. Namun, ada hal yang membuat perasaannya campur aduk, yaitu harus meninggalkan buah hati yang baru berumur 1 tahun untuk beribadah di tanah suci Mekkah selama 8 hari lamanya.

“Baju yang selalu dipakai buah hati pun menjadi barang bawaan khusus yang nantinya bisa menjadi obat melepas rindu,” ungkap Kusnul.

Sedangkan M. Guntur yang sehari-hari bekerja mengantarkan paket sebagai kurir sepeda dari West Bike Messenger (WMS) mendapatkan kesempatan mengikuti umroh bersama JNE kali ini.

Hal yang tidak pernah terbayangkan sebelumnya olehnya, apalagi kabar mengenai keberangkatan umroh didapatkan Guntur ketika ia sedang membersihkan rumahnya yang saat itu sedang kebanjiran.

Ia pun mengungkapkan, selain itu berkah dari beberapa amalan berupa sholawat dan dzikir mengingat Allah SWT di setiap putaran rodanya yang selalu dia lakukan setiap hari saat bekerja mengantarkan paket akhirnya membawanya ke tanah suci Mekkah.

Sedangkan Mahesa Senggani Ksatria JNE Pusat juga mengaku bersyukur menjadi karyawan JNE, karena perusahaan memberangkatkan karyawannya untuk umrah yang menjadi impiannya.

Menurutnya umrah ini juga menjadi kado istimewa dari Allah, karena selain dapat berumroh bersama istri tercinta karena penantian yang cukup menguras kesabaran setelah menunggu pandemi 2 tahun yang lalu.

“Tentu saja saya juga berdoa demi kejayaan dan keberkahan JNE di depan Ka’bah untuk selalu berbagi,memberi dan menyantuni kepada siapapun, karena melalui JNE saya bisa datang ke Tanah Suci,” tuturnya.

Ahmad Januri, jamaah umrah yang bekerja sebagai Kurir Pickup JNE Pusat, menuturkan momen sangat berkesan saat masuk ke Masjid Nabawi ke area Raudhah.

“Antusias jamaah untuk masuk ke sana luar biasa, sampai antri dan berdesakan. Dibutuhkan kesabaran dan ketabahan untuk bisa masuk ke area yang ada makam Rasullullah Muhammad SAW dan Abu Bakar serta Umar bin Khatab. Saya sangat gembira karena merasa diberikan kemudahaan untuk dapat melaksanakan sholat di Raudhah,” ungkapnya.

Sementara itu, Agus Yunanto, Ksatria dari JNE Solo,  mengaku sangat bersyukur dan terima kasih kepada JNE yang telah memberangkatkan karyawannya termasuk dirinya yang telah bekerja lebih dari 12 tahun di JNE Solo.

“Ini rezeki dan jawaban dari Allah melalui JNE sehingga saya bisa berangkat ke Tanah  Suci Mekah. JNE sebagai perusahaan yang amanah dan memperhatikan kesejahteraan karyawannya,” kata Agus yang juga menjabat kepala Cabang JNE Solo.

Baginya program umrah ini adalah reward terbaik selama Ia bergabung di JNE. Ia menyatakan di sana fokus ibadah dan berdoa untuk keluarga dan juga untuk kemajuan JNE agar tetap dapat mengantarkan kebahagiaan. (swisma)

Iklan hut 10 sari mutiara
Iklan indra