UISU – FSKN Gelar FGD RUU PPBAKN
GLOBALMEDAN.COM, MEDAN-Universitas Islam Sumatera Utara (UISU) bekerjasama dengan Forum Silaturahmi Keraton Nusantara (FSKN) Sumatera Utara menggelar diskusi kelompok terpumpun (Forum Discuss Group) di Auditorium Pusat Administrasi UISU Jalan SM Raja Medan.
“Diskusi tersebut digelar guna membahas tentang usulan Rancangan Undang-Undang Perlindungan dan Pelestarian Budaya Adat Keraton Nusantara atau RUU PPBAKN,” kata Rektor UISU Dr. H. Yanhar Jamaluddin, MAP, Minggu (2/10/2022)
Rektor dalam sambutannya menyampaikan terimakasih kepada para narasumber FGD untuk mendapatkan pokok-pokok pikiran yang nantinya akan melahirkan rumusan-rumusan pemikiran yang akan diteruskan ke DPR RI.
Turut hadir dalam kegiatan yang digelar pada Kamis (29/9/2022) itu Wakil Rektor Bidang Kerjasama dan Sistem Informasi Andang Suhendi SS. MA, Wakil Rektor Bidang Sumber Daya dan Tata Kelola Zufrizal SE Ak CA MBA MAFIS, Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan, Alumni dan Kewirausahaan Ahmad Bakhori ST MT.
Selain itu, hadir narasumber yakni Wakil Rektor I Bidang Akademik dan Dakwah Islamiyah Dr. Liesna Andriani MPd, Tengku Mira Sinar yang merupakan Ketua FSKN Sumut, dan Prof. Dr Hasim Purba, SH MHum guru besar fakultas hukum USU, Suyadi San dari Badan Riset dan Inovasi (BRIN) sebagai moderator, serta dihadiri para budayawan dan para sastrawan, serta para peserta FGD.
Pada kesempatan yang sama Rektor UISU juga menyampaikan kegiatan ini merupakan kolaborasi UISU dengan FSKN Sumut.
Pada hakikatnya UISU telah berkomitmen untuk menjadikan UISU sebagai sumber katalok referensi bagi masyarakat yang berbicara tentang budaya, adat, dan sastra di Sumut dan di indonesia.
Mudah-mudahan dengan berbagai kegiatan ini, katanya dapat menjadi kontribusi nyata UISU dalam berkomitmen melestarikan budaya, adat, dan sastra di Indonesia.
” Dengan pentingnya budaya dan nilai luhur bangsa jika kita kaitkan dengan keraton, bahwa budaya di berbagai belahan dunia mampu memberikan semangat jati diri bangsa tanpa harus meninggalkan nilai luhur bangsanya. Sehingga nilai adat menjadi nilai kebangsaan yg patut untuk dilestarikan,” ujar rektor UISU.
Ketua FSKN Sumut Tengku Mira Sinar mengucapkan terimakasih kepada Rektor UISU Karena sudah berkenan menyelenggarakan kerjasama dengan FSKN dan juga sudah menyelenggarakan FGD ini.
Tengku Mira Sinar mengatakan FGD ini terselenggara terkait dengan rancangan UUD pelestarian keraton Nusantara.
“Perlu saya sampaikan Forum silaturahmi Sumatra Utara ini lahir pada 2006 dan sudah disahkan badan hukum dan sudah terdaftar di kementerian dalam negeri Republik Indonesia. Disini saya mendapat amanah, untuk merumuskan masukan dari rancangan UUD,” sebutnya.
Dikatakannya, para peserta FGD, yang mempunyai pokok-pokok pikiran akan dirangkum dan nanti nya akan diserahkan ke DPR RI.
Pihaknya berharap kepada peserta untuk dapat memberikan ilmu dalam diskusi ini, terutama menggali pemikiran dari para sastrawan dan budayawan.
Selain pelaksanaan FGD, kegiatan itu juga diiringi dengan penandatanganan kerjasama antara UISU dengan FSKN Sumatera Utara. (swisma)
